4 Jurus Turunkan Harga Tiket Pesawat 10% Selama Nataru

Mengenai Penekanan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2024-2025

Jakarta – Pemerintah Menyiapkan Strategi untuk Menekan Harga Tiket Pesawat

Pada periode Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025, pemerintah telah mengambil langkah untuk menekan harga tiket pesawat. Dalam upaya ini, Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, telah melakukan rapat koordinasi lintas Kementerian/Lembaga dan para pemangku kepentingan terkait dukungan instrumen untuk kelas ekonomi penerbangan domestik. Langkah-langkah ini diambil untuk memastikan harga tiket pesawat tetap terjangkau selama periode libur Nataru.

Empat Upaya untuk Menekan Harga Tiket Pesawat Selama Nataru

  1. Penambahan Jam Operasional Bandara dan Layanan Navigasi Penerbangan: Opsi ini bertujuan untuk membuat layanan penerbangan tersedia 24 jam.
  2. Potongan 50% untuk Tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) dan Pelayanan Jasa Pendaratan Penempatan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U): Langkah ini diambil untuk memberikan diskon pada layanan jasa terkait penerbangan.
  3. Penurunan Fuel Surcharge: Penurunan fuel surcharge dari 10% menjadi 2% untuk tipe jet dan dari 25% menjadi 20% untuk tipe propeller.
  4. Potongan Harga Jual Avtur: Pemberian potongan harga jual avtur di 19 bandara dengan rentang harga Rp 700 s.d 980 per liter.

    Nasib Harga Tiket Pesawat Usai Nataru

    Sebagai langkah tambahan dalam menurunkan harga tiket pesawat selama periode Libur Nataru 2024-2025, Kementerian Perhubungan telah menerbitkan tiga produk hukum baru. Langkah-langkah ini termasuk penurunan besaran biaya tambahan bahan bakar (fuel surcharge), surat kepada penyelenggara bandara, dan pengurangan tarif jasa kebandarudaraan. Implementasi diskon tiket pesawat ini akan dievaluasi setelah periode Nataru, namun masih belum dipastikan apakah diskon tersebut akan dilanjutkan.

    Pertimbangan Penting

    Dalam menjaga kelangsungan diskon harga tiket pesawat, kerjasama dengan PT Pertamina (Persero) selaku penyedia avtur juga sangat diperhatikan. Evaluasi akan dilakukan setelah periode Nataru untuk melihat kemungkinan kelanjutan diskon harga tiket pesawat. Semua langkah ini diambil untuk memastikan akses transportasi udara tetap terjangkau bagi masyarakat selama periode libur Nataru.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *