Kunker ke Konawe, Mentan Tinjau Infrastruktur Irigasi untuk Produktivitas

Menteri Pertanian RI Memastikan Komitmen Pemerintah dalam Meningkatkan Produktivitas Pertanian

Jakarta – Menteri Pertanian RI (Mentan), Andi Amran Sulaiman memastikan komitmen pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian melalui perbaikan infrastruktur irigasi.

Kolaborasi lintas sektor untuk mendukung kesejahteraan petani

Dalam kunjungan kerjanya, Amran menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mendukung kesejahteraan petani. Amran mengungkapkan keberadaan bendungan dan infrastruktur irigasi dapat memberikan dampak yang positif terutama pada peningkatan produktivitas padi.

Peninjauan di Bendungan Ameroro, Konawe

Hal tersebut ia sampaikan saat melakukan peninjauan di Bendungan Ameroro, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe pada Jumat (27/12). Menariknya, Amran menyebut produktivitas padi sudah meningkat sejak ada Bendungan Ameroro.

Meningkatkan Pendapatan dan Kesejahteraan Petani

Amran berharap kemudahan akses air bagi petani dapat mendukung petani untuk budi daya dengan optimal dan mendapatkan hasil yang lebih baik. Menurut Amran, kehadiran bendungan dan infrastruktur irigasi dapat meningkatkan pendapatan petani, meningkatkan kesejahteraan petani.

Rehabilitasi saluran irigasi di Indonesia

Oleh karena itu, Amran mendorong semua pihak terkait untuk saling bersinergi dalam pembangunan ataupun rehabilitasi saluran irigasi di Indonesia. Ia menegaskan semua irigasi tersier, primer, sekunder yang masih bermasalah akan diperbaiki pada 2025.

Manfaat Bendungan Ameroro

Diketahui, Bendungan Ameroro dibangun di masa pemerintahan Presiden RI Joko Widodo untuk mengantisipasi krisis air dan telah bermanfaat untuk sektor pertanian. Dikatakan Sekda Provinsi Sulawesi Tenggara Asrun Lio, fasilitas ini besar manfaatnya untuk sektor ketahanan pangan, ketahanan air, ketahanan energi, dan ekonomi jika dimanfaatkan secara maksimal.

Dukungan Pemerintah Daerah

"Kami pemerintah daerah siap mendukung kepemimpinan Mentan untuk swasembada dan juga untuk masalah irigasi dapat diatasi bersama," pungkasnya.

(prf/ega)

Menteri Pertanian RI Memastikan Komitmen Pemerintah dalam Meningkatkan Produktivitas Pertanian

Jakarta – Menteri Pertanian RI (Mentan), Andi Amran Sulaiman memastikan komitmen pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian melalui perbaikan infrastruktur irigasi.

Kolaborasi lintas sektor untuk mendukung kesejahteraan petani

Dalam kunjungan kerjanya, Amran menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mendukung kesejahteraan petani. Amran mengungkapkan keberadaan bendungan dan infrastruktur irigasi dapat memberikan dampak yang positif terutama pada peningkatan produktivitas padi.

Peninjauan di Bendungan Ameroro, Konawe

Hal tersebut ia sampaikan saat melakukan peninjauan di Bendungan Ameroro, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe pada Jumat (27/12). Menariknya, Amran menyebut produktivitas padi sudah meningkat sejak ada Bendungan Ameroro.

Meningkatkan Pendapatan dan Kesejahteraan Petani

Amran berharap kemudahan akses air bagi petani dapat mendukung petani untuk budi daya dengan optimal dan mendapatkan hasil yang lebih baik. Menurut Amran, kehadiran bendungan dan infrastruktur irigasi dapat meningkatkan pendapatan petani, meningkatkan kesejahteraan petani.

Rehabilitasi saluran irigasi di Indonesia

Oleh karena itu, Amran mendorong semua pihak terkait untuk saling bersinergi dalam pembangunan ataupun rehabilitasi saluran irigasi di Indonesia. Ia menegaskan semua irigasi tersier, primer, sekunder yang masih bermasalah akan diperbaiki pada 2025.

Manfaat Bendungan Ameroro

Diketahui, Bendungan Ameroro dibangun di masa pemerintahan Presiden RI Joko Widodo untuk mengantisipasi krisis air dan telah bermanfaat untuk sektor pertanian. Dikatakan Sekda Provinsi Sulawesi Tenggara Asrun Lio, fasilitas ini besar manfaatnya untuk sektor ketahanan pangan, ketahanan air, ketahanan energi, dan ekonomi jika dimanfaatkan secara maksimal.

Dukungan Pemerintah Daerah

"Kami pemerintah daerah siap mendukung kepemimpinan Mentan untuk swasembada dan juga untuk masalah irigasi dapat diatasi bersama," pungkasnya.

(prf/ega)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *