DPR-Pakar Ekonom Bedah Kebijakan APBN 2025, Live Streaming di detikcom!

Outlook Ekonomi DPR: Bedah APBN 2025 Membangun Kepercayaan Pasar

1. Tantangan Global dan Domestik dalam Ekonomi

Kondisi ekonomi global dan domestik menghadapi tantangan besar akhir-akhir ini. Gejolak geopolitik yang mempengaruhi sektor perekonomian dunia turut menyebabkan ketidakpastian ekonomi global. Dampaknya juga terasa di Indonesia, dengan utang dan defisit fiskal yang meningkat pasca pandemi. Rasio utang terhadap PDB diperkirakan mencapai 40% pada tahun 2024.

2. Peran APBN dalam Keberlanjutan Ekonomi Indonesia

Melihat tantangan ini, peran Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) menjadi semakin penting. APBN harus menjaga keberlanjutan ekonomi Indonesia, mengatasi dampak gejolak geopolitik, dan memastikan kesejahteraan masyarakat.

3. Program Pemerintah Pro Pasar

Dalam sesi pertama, ‘Program Pemerintah Pro Pasar’, akan dibahas bagaimana kebijakan APBN 2025 mendorong pertumbuhan sektor swasta dan investasi domestik. Chairul Tanjung dan Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, akan memberikan insight tentang insentif pajak, peran DPR dalam mengawal APBN, dan strategi menghadapi kendala birokrasi.

4. Pertumbuhan Nilai Tukar, Daya Beli, Inflasi, PPN, dan Subsidi

Sesi kedua akan membahas pertumbuhan nilai tukar, daya beli, inflasi, PPN, dan subsidi. Ketua Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun dan Wakil Ketua Komisi XI DPR, Mohamad Hekal Bawazier, akan membahas kenaikan PPN, evaluasi kebijakan PPN, dampak inflasi, dan strategi menekan dampak negatifnya.

5. Menjaga Stabilitas Nilai Tukar Rupiah

Pakar Ekonom, Piter Abdullah, juga akan hadir untuk membahas pentingnya menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Ia akan memberikan insight tentang fleksibilitas APBN 2025 dalam menghadapi tantangan global dan potensi gejolak ekonomi di masa depan.

6. Menyaksikan Outlook Ekonomi DPR

Jangan lewatkan ‘Outlook Ekonomi DPR: Bedah APBN 2025 Membangun Kepercayaan Pasar’ yang akan digelar pada 5 Februari 2025 di Astor Ballroom St. Regis Jakarta. Acara juga dapat disaksikan melalui streaming di detik.com. Jadi, catat tanggalnya dan ikuti diskusi menarik ini!

Outlook Ekonomi DPR dipersembahkan oleh Komisi XI DPR RI bersama detikcom dan didukung oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Pertamina (Persero), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

(anl/ega)

Outlook Ekonomi DPR: Bedah APBN 2025 Membangun Kepercayaan Pasar

1. Tantangan Global dan Domestik dalam Ekonomi

Kondisi ekonomi global dan domestik mengalami tantangan besar dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini lantaran adanya serangkaian masalah geopolitik yang mempengaruhi hampir seluruh sektor perekonomian dunia. Ketidakpastian ekonomi global akibat konflik geopolitik, ketegangan dagang, perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia, yang diproyeksikan turun ke 2,9% oleh IMF, turut mempengaruhi stabilitas ekonomi Indonesia. Tak hanya itu, ekonomi Indonesia saat ini juga masih dibebankan utang dan defisit fiskal yang meningkat pascapandemi, dengan rasio utang terhadap PDB diperkirakan mencapai 40% pada 2024. Di sisi lain, Indonesia perlu memperkuat daya saing melalui kebijakan fiskal yang mendukung manufaktur, UMKM, serta menarik investasi asing.

2. Peran APBN dalam Keberlanjutan Ekonomi Indonesia

Melihat hal ini, peran APBN menjadi semakin penting untuk menjaga keberlanjutan ekonomi Indonesia, mengatasi dampak dari gejolak geopolitik, dan memastikan kesejahteraan masyarakat.

3. Program Pemerintah Pro Pasar

Pada sesi pertama ‘Program Pemerintah Pro Pasar’, Chairman CT Corp, Chairul Tanjung akan membahas bagaimana kebijakan APBN 2025 dapat mendorong pertumbuhan sektor swasta dan meningkatkan investasi domestik. Pria yang akrab disapa CT ini juga akan berbagi insight tentang seberapa penting insentif pajak dan penyederhanaan regulasi untuk meningkatkan daya tarik investasi hingga pentingnya kolaborasi pemerintah dan sektor swasta untuk memastikan kebijakan pro pasar berjalan efektif. Sesi ini juga akan menghadirkan Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad yang akan berbicara seputar peran DPR dalam mengawal pelaksanaan APBN agar sesuai dengan prinsip keberpihakan pada pasar dan rakyat, serta strategi menghadapi kendala birokrasi dan realisasi program-program APBN 2025. Dasco juga akan membeberkan strategi yang akan dilakukan DPR dalam mengawasi keseimbangan antara belanja negara dan pemasukan pajak, termasuk PPN. Kemudian, langkah-langkah DPR dalam memastikan kebijakan fiskal yang dapat menopang daya beli dan stabilitas pasar.

4. Pertumbuhan Nilai Tukar, Daya Beli, Inflasi, PPN, dan Subsidi

Berlanjut ke sesi diskusi kedua yang mengusung tema ‘Pertumbuhan Nilai Tukar, Daya Beli, Inflasi, PPN, dan Subsidi’, Ketua Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun akan berbagi informasi tentang sejauh mana kenaikan PPN bisa berkontribusi terhadap APBN tanpa menekan konsumsi masyarakat. Misbakhun juga akan membeberkan evaluasi kebijakan PPN dan dampaknya pada daya beli masyarakat hingga bagaimana skema subsidi bisa dioptimalkan agar tidak menghambat pertumbuhan ekonomi. Pada sesi ini, Wakil Ketua Komisi XI DPR, Mohamad Hekal Bawazier juga hadir untuk membahas soal dampak inflasi terhadap harga pangan dan strategi menekan dampak negatifnya. Ia juga akan berbagi terkait implikasi tarif PPN terhadap daya beli masyarakat dan sektor UMKM hingga upaya menjaga keseimbangan antara subsidi dan keberlanjutan fiskal dalam APBN 2025. Pakar Ekonom, Piter Abdullah juga ikut meramaikan sesi ini dan akan berbagi insight seputar pentingnya menjaga stabilitas nilai tukar rupiah untuk menghindari gejolak ekonomi. Ia juga akan menyampaikan analisis sejauh mana APBN 2025 mampu menjadi instrumen fiskal yang fleksibel dalam menghadapi tantangan global hingga apa saja tantangan global yang bisa mempengaruhi rupiah di 2025.

5. Menyaksikan Outlook Ekonomi DPR

Seluruh topik dan diskusi menarik ini dapat disaksikan melalui ‘Outlook Ekonomi DPR: Bedah APBN 2025 Membangun Kepercayaan Pasar’ yang akan digelar pada 5 Februari 2025 di Astor Ballroom St. Regis Jakarta pukul 12:00 – 15:00 WIB. detikers juga dapat menonton acaranya melalui streaming di detik.com tanggal 5 Februari 2024 mulai pukul 13.00 WIB. Jadi, catat tanggalnya dan nantikan ‘Outlook Ekonomi DPR: Bedah APBN 2025 Membangun Kepercayaan Pasar’ hanya di detikcom!

Outlook Ekonomi DPR dipersembahkan oleh Komisi XI DPR RI bersama detikcom dan didukung oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Pertamina (Persero), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

(anl/ega)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *