Menteri Sosial: Bansos Tidak untuk Pemain Judi Online
Subheading 1: Program Bansos dan Penegasan Menteri Sosial
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan bahwa program bantuan sosial (bansos) dari pemerintah tidak diperuntukkan untuk orang yang main judi online. Penerima bansos diharapkan tidak menggunakan hasil bantuan untuk kegiatan judi online.
Subheading 2: Pentingnya Memanfaatkan Bansos dengan Baik
Gus Ipul mengingatkan penerima bansos dan PKH untuk memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik sesuai peruntukannya. Bansos di Indonesia sudah memiliki peruntukannya masing-masing, dan tidak ada bantuan untuk pemain judi online.
Subheading 3: Tindakan Menteri Sosial dalam Mengawasi Penggunaan Bansos
Gus Ipul akan memberikan surat imbauan lewat pendamping agar bansos digunakan sesuai peruntukkannya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa bantuan tersebut benar-benar bermanfaat bagi yang membutuhkannya.
Subheading 4: Prihatin Terhadap Permasalahan Judi Online
Menteri Sosial mengungkapkan prihatin terhadap data yang menunjukkan banyaknya masyarakat, termasuk anak-anak, yang terlibat dalam judi online. Dengan jumlah yang mencapai 8,8 juta masyarakat dan 80 ribu di antaranya anak di bawah 10 tahun, Gus Ipul menekankan pentingnya untuk mengatasi masalah ini bersama-sama.
Menteri Sosial: Bansos Tidak untuk Pemain Judi Online
Jakarta – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan bahwa program bantuan sosial (bansos) dari pemerintah tidak diperuntukkan untuk orang yang main judi online. Penerima bansos diharapkan tidak menggunakan hasil bantuan untuk kegiatan judi online.
Pentingnya Memanfaatkan Bansos dengan Baik
Gus Ipul mengingatkan penerima bansos dan PKH untuk memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik sesuai peruntukannya. Bansos di Indonesia sudah memiliki peruntukannya masing-masing, dan tidak ada bantuan untuk pemain judi online.
Tindakan Menteri Sosial dalam Mengawasi Penggunaan Bansos
Gus Ipul akan memberikan surat imbauan lewat pendamping agar bansos digunakan sesuai peruntukkannya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa bantuan tersebut benar-benar bermanfaat bagi yang membutuhkannya.
Prihatin Terhadap Permasalahan Judi Online
Menteri Sosial mengungkapkan prihatin terhadap data yang menunjukkan banyaknya masyarakat, termasuk anak-anak, yang terlibat dalam judi online. Dengan jumlah yang mencapai 8,8 juta masyarakat dan 80 ribu di antaranya anak di bawah 10 tahun, Gus Ipul menekankan pentingnya untuk mengatasi masalah ini bersama-sama.
(acd/acd)