Program Makan Bergizi Gratis: Penurunan Biaya Porsi Menjadi Sorotan
Jakarta – Biaya per porsi Makan Bergizi Gratis menjadi sorotan, dengan anggaran yang turun dari Rp 15 ribu menjadi Rp 10 ribu per porsi. Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan hal ini dalam konferensi pers mengenai Upah Minimum Provinsi (UMP) 2025 pada Jumat, 29 November 2024.
Manfaat Program Makan Bergizi Gratis
Prabowo menjelaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis dapat menjadi tambahan kesejahteraan bagi para buruh dan keluarga mereka, mulai dari anak-anak hingga ibu hamil. Meskipun awalnya ia ingin menetapkan biaya per porsi sebesar Rp 15 ribu, namun anggaran yang tersedia hanya mencukupi untuk Rp 10 ribu.
Hasan Nasbi, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, menyatakan bahwa dengan Rp 10 ribu, kebutuhan makanan bergizi dengan kandungan 600-700 kalori dalam satu porsi dapat terpenuhi. Uji coba selama hampir setahun di Pulau Jawa menunjukkan bahwa dana tersebut cukup untuk memberikan satu porsi Makan Bergizi Gratis kepada masyarakat.
Anggaran Tetap untuk Program Makan Bergizi Gratis
Meskipun terjadi penurunan biaya per porsi, anggaran total untuk Program Makan Bergizi Gratis tetap tidak berkurang, yaitu sebesar Rp 71 triliun untuk tahun 2025. Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menjelaskan bahwa angka Rp 10 ribu per porsi merupakan hasil perhitungan rata-rata dari uji coba tahap awal di Pulau Jawa.
Penyesuaian Biaya Porsi Berdasarkan Lokasi
Dadan Hindayana menegaskan bahwa angka Rp 10 ribu per porsi bukanlah angka maksimum atau minimum, tetapi merupakan rata-rata berdasarkan pengalaman selama 11 bulan di sejumlah daerah. Dalam pelaksanaan uji coba di berbagai daerah, biaya per porsi juga akan disesuaikan berdasarkan harga pangan setempat.
Persiapan Uji Coba di Seluruh Indonesia
Tim Badan Gizi Nasional telah turun ke berbagai daerah untuk persiapan pelaksanaan uji coba Program Makan Bergizi Gratis. Uji coba akan dilakukan di 150 titik di seluruh Indonesia, dengan tujuan untuk menyesuaikan biaya per porsi berdasarkan kondisi setempat.
Dengan penurunan biaya per porsi, Program Makan Bergizi Gratis diharapkan dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Indonesia, terutama bagi keluarga buruh dan masyarakat rentan lainnya.
Translated into Indonesian:
Program Makan Bergizi Gratis: Penurunan Biaya Porsi Menjadi Sorotan
Jakarta – Biaya per porsi Makan Bergizi Gratis menjadi sorotan, dengan anggaran yang turun dari Rp 15 ribu menjadi Rp 10 ribu per porsi. Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan hal ini dalam konferensi pers mengenai Upah Minimum Provinsi (UMP) 2025 pada Jumat, 29 November 2024.
Manfaat Program Makan Bergizi Gratis
Prabowo menjelaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis dapat menjadi tambahan kesejahteraan bagi para buruh dan keluarga mereka, mulai dari anak-anak hingga ibu hamil. Meskipun awalnya ia ingin menetapkan biaya per porsi sebesar Rp 15 ribu, namun anggaran yang tersedia hanya mencukupi untuk Rp 10 ribu.
Hasan Nasbi, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, menyatakan bahwa dengan Rp 10 ribu, kebutuhan makanan bergizi dengan kandungan 600-700 kalori dalam satu porsi dapat terpenuhi. Uji coba selama hampir setahun di Pulau Jawa menunjukkan bahwa dana tersebut cukup untuk memberikan satu porsi Makan Bergizi Gratis kepada masyarakat.
Anggaran Tetap untuk Program Makan Bergizi Gratis
Meskipun terjadi penurunan biaya per porsi, anggaran total untuk Program Makan Bergizi Gratis tetap tidak berkurang, yaitu sebesar Rp 71 triliun untuk tahun 2025. Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menjelaskan bahwa angka Rp 10 ribu per porsi merupakan hasil perhitungan rata-rata dari uji coba tahap awal di Pulau Jawa.
Penyesuaian Biaya Porsi Berdasarkan Lokasi
Dadan Hindayana menegaskan bahwa angka Rp 10 ribu per porsi bukanlah angka maksimum atau minimum, tetapi merupakan rata-rata berdasarkan pengalaman selama 11 bulan di sejumlah daerah. Dalam pelaksanaan uji coba di berbagai daerah, biaya per porsi juga akan disesuaikan berdasarkan harga pangan setempat.
Persiapan Uji Coba di Seluruh Indonesia
Tim Badan Gizi Nasional telah turun ke berbagai daerah untuk persiapan pelaksanaan uji coba Program Makan Bergizi Gratis. Uji coba akan dilakukan di 150 titik di seluruh Indonesia, dengan tujuan untuk menyesuaikan biaya per porsi berdasarkan kondisi setempat.
Dengan penurunan biaya per porsi, Program Makan Bergizi Gratis diharapkan dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Indonesia, terutama bagi keluarga buruh dan masyarakat rentan lainnya.