AI: Mesin Pencari Bakal Menggairahkan Rekrutmen Teknologi di Wall Street 2025. Apa yang Harus Anda Ketahui untuk Bersaing?

Wall Street Akan Merekrut Lebih Banyak Bakat Teknologi Tahun Depan

  • Rekruter mengatakan perusahaan di Wall Street berencana untuk merekrut lebih banyak bakat teknologi tahun depan.
  • Posisi kerja di perusahaan AI seperti Nvidia dan OpenAI, atau yang bekerja dengan produk mereka, sangat diminati.
  • Rekruter Ben Hodzic dan Matt Stabile menjelaskan bagaimana pencari kerja dapat menonjol dalam proses perekrutan.

Tahun ini telah menjadi tahun yang sulit bagi insinyur perangkat lunak di pasar kerja, tetapi satu titik terang mulai muncul di Wall Street bagi para teknologis yang mencari pekerjaan baru.

Bank, dana lindung nilai, dan perusahaan investasi yang optimis terhadap AI diperkirakan akan merekrut lebih banyak bakat teknologi pada tahun baru, menurut dua kepala pencari bakat yang merekrut insinyur dan ilmuwan data untuk perusahaan keuangan. Hal ini merupakan kabar baik bagi pencari kerja di sektor-sektor ini, yang sebelumnya dianggap sebagai karier yang tahan resesi tetapi terkena gelombang PHK, pembekuan pekerjaan, dan pemotongan rekrutmen tahun ini.

Berita Baik bagi Pencari Kerja Teknologi di Wall Street

Ben Hodzic, direktur manajemen di perusahaan perekrutan Selby Jennings yang menemukan bakat untuk dana lindung nilai dan bank investasi, mengatakan kepada Business Insider bahwa ada “banyak optimisme” seputar AI dalam layanan keuangan.

“Institusi layanan keuangan secara perlahan mulai mengadopsi alur kerja mereka dan mereka telah menyadari bahwa Anda memerlukan bakat yang tepat untuk benar-benar membangun, menerapkan, dan mengelola produk-produk tersebut,” katanya.

Dalam beberapa kasus, lonjakan perekrutan sudah terjadi. Jamie Dimon, bos bank terbesar Amerika JPMorgan Chase, mengatakan sebelumnya tahun ini bahwa ia berencana menambah ribuan pekerjaan terkait AI dalam beberapa tahun ke depan. Perusahaan dana lindung nilai dan perdagangan propietaris bahkan membayar hingga $350.000 gaji tahunan untuk peneliti dan insinyur AI kelas atas. Sementara itu, perusahaan ekuitas swasta telah “berdesakan” untuk merekrut eksekutif operasional AI untuk meningkatkan perusahaan portofolio mereka.

Perkiraan Pertumbuhan Pekerjaan di Wall Street

Hodzic mengatakan pandangan yang lebih cerah berasal dari keinginan untuk membangun alat AI internal dan meningkatkan produktivitas pekerja dalam bidang-bidang seperti penasihat kekayaan, perbankan investasi, dan perdagangan. Lebih jelasnya arah faktor-faktor makroekonomi, seperti inflasi dan dampak pemilihan AS, juga memberikan dorongan bagi bank-bank yang ingin berinvestasi dalam sumber daya manusia pada 2025, katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *